sumberbening.desa.id - Desa Sumberbening Kecamatan Bringin Kabupaten Ngawumenjadi tuan rumah pelaksanaan pembinaan 10 Program Pokok PKK yang digelar oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi pada Rabu (18/06)

Kegiatan ini bertempat di Balai Desa Sumberbening dan dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi, perangkat desa, kader PKK desa, kecamatan dan dinas terkait yang ada di Kecamatan Bringin, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta sejumlah undangan terkait.

Pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para kader PKK dalam menjalankan seluruh program yang telah menjadi prioritas pembangunan berbasis keluarga.

Selain peningkatan kapasitas kader, pembinaan ini juga fokus pada penertiban administrasi, sebagai bentuk penguatan tata kelola organisasi PKK yang transparan dan akuntabel.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi, Ana Ony Anwar Harsono, menyampaikan bahwa pembinaan ini mencakup evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program dan administrasi PKK.

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk melakukan pembinaan pelaksanaan 10 program pokok PKK di tingkat Kecamatan dan Desa serta membenahi administrasi PKK menuju tertib administrasi,” ujar Ana Ony Anwar Harsono.

Lebih lanjut, kegiatan ini juga bertujuan untuk melakukan monitoring serta evaluasi dari perencanaan, pelaksanaan hingga pengendalian kegiatan PKK yang telah berjalan di wilayah desa. Menurut Ana, dengan evaluasi ini, pihaknya bisa melihat secara jelas capaian maupun hambatan dalam pelaksanaan program, sekaligus mencari solusi yang tepat. “Selain itu untuk memonitoring dan mengevaluasi pelaksanaan 10 program pokok PKK mulai dari perencanaan, pelaksanaan kegiatan dan pengendalian kegiatan sehingga dapat mengetahui keberhasilan dan kendala yang dihadapi serta mendapatkan solusinya,” ungkap Ana Ony Anwar Harsono.

"Terima kasih kepada Ibu Ony beserta tim PKK Kabupaten Ngawi, yang datang dengan bimbinganya untuk PKK Desa Sumberbening kususnya."ujar Ibu Hanif ketua PKK Sumberbening.

Kegiatan berjalan dengan antusias dari seluruh peserta, terutama para kader PKK yang merasa terbantu dengan penjelasan rinci terkait pelaksanaan program dan pembenahan administrasi.